Wednesday, 24 April 2013


Representasi pengetahuan biasanya digunakan untuk pembuatan sistem pakar di mana komputer dirancang untuk dapat mengambil keputusan seperti manusia agar dapat memecahkan permasalahan. Mari kita belajar bersama mengenai representasi pengetahuan, dan disini penulis akan memberikan kebenaran penalaran representasi pengetahuan dari fram dan script.
Pengertian Representasi pengetahuan yaitu suatu teknik untuk merepresentasikan basis pengetahuan yang diperoleh ke dalam suatu skema/diagram tertentu sehingga dapat diketahui relasi/keterhubungan antara suatu data dengan data yang lain sehingga dapat diuji kebenaran penalarannya.
Frame
-   Frame (Minsky, 1975) dipandang sebagai struktur data static yang digunakan untuk merepsentasi-kan situasi-situasi yang telah dipahami dan stereotype.

-      Frame digunakan untuk merepresentasikan pengetahuan stereotype atau pengetahuan yang didasarkan kepada karakteristik yang sudah dikenal yang merupakan pengalaman masa lalu.

-    Frame berupa kumpulan slot-slot (representasi entitas sebagai struktru objek) yang merupakan atribut untuk mendeskripsikan pengetahuan berupa kejadian, lokasi, situasi ataupun elemen-elemen lain. Frame digunakan untuk representasi pengetahuan deklaratif.
-       Contoh :
Frame Pohon
Spesialisasi dari: Tumbuhan
Jumlah batang: integer (default 1)
Jenis kulit: halus
Model daun: jenis pohon jarum, berganti daun
Bentuk daun: sederhana, berlekuk, campuran
Frame Pohon Perdu
Spesialisasi dari: Pohon
Jumlah batang: 3
Jenis kulit: halus
Model daun: berganti daun
Bentuk daun: sederhana, berlekuk
-      Setiap frame individual dapat dipandang sebagai struktur data yang mirip record, berisi informasi yang relevan dengan entitas-entitas stereotype. Slot-slot dalam frame dapat berisi :
·       Informasi identifikasi frame
·       Hubungan frame dengan frame lain
·       Penggambaran persyaratan yang dibutuhkan frame
·       Informasi procedural untuk menggunakan struktur yang digambarkan
·       Informasi default frame
·       Informasi terbaru.
Script
-  Script (Schank & Abelson, Yale univ) merupakan representasi terstruktur yang menggambarkan urutan stereotip dari kejadian-kejadian dalam sebuah konteks khusus.
-    Script mirip dengan frame, perbedaannya : Frame menggambarkan objek, sedangkan Script menggambarkan urutan peristiwa.
-       Dalam menggambarkan urutan peristiwa, script menggunakan serangkaian slot yang berisi informasi tentang orang, objek dan tindakan-tindakan yang terjadi dalam suatu peristiwa.
-       Elemen script yang tipikal :
¨          Kondisi masukan : menggambarkan situasi yang harus dipenuhi sebelum terjadi suatu peristiwa yang ada dalam script.
¨      Prop : mengacu kepada objek yang digunakan dalam urutan peristiwa yang terjadi.
¨          Role : mengacu kepada orang-orang yang terlibat dalam script.
¨          Hasil : kondisi yang ada sesudah peristiwa dalam script berlangsung.
¨          Track : mengacu kepada variasi yang mungkin terjadi dalam script tertentu.
¨          Scene : menggambarkan urutan peristiwa aktural yang terjadi.

-      Contoh : Script pergi ke restoran
SCRIPT Restoran
Jalur (track): fast food restoran
Peran (roles): tamu, pelayan
Pendukung (prop): conter, baki, makanan, uang,
                            serbet, garam, merica, kecap,
                            sedotan, dll
Kondisi masukan: tamu lapar –tamu punya uang
Adegan (scene) 1: Masuk
§  Tamu parkir mobil
§  Tamu masuk restoran
§  Tamu antri
§  Tamu baca menu di list menu dan mengambil keputusan tentang apa yang akan diminta.
Adegan (scene) 2 : Pesanan
§  Tamu memberikan pesanan pada pelayan
§  Pelayan mengambil pesanan dan meletakkan makanan di atas baki
§  Tamu membayar
Adegan (scene) 3 : Makan
§  Tamu mengambil serbet, sedotan, garam, dll
§  Tamu makan dengan cepat
Adegan (scene) 4 : Pulang
§  Tamu membersihkan meja
§  Tamu membuang sampah
§  Tamu meninggalkan restoran
§  Tamu naik mobil dan pulang
Hasil
§  Tamu merasa kenyang
§  Tamu senang
§  Tamu kecewa
§  Tamu sakit perut

- Keistimewaan Script :
1.   Script menyediakan beberapa cara yang sangat alami untuk merepresentasikan “suatu inforamsi” yang lazim” dengan masalah yang bersumber dari sistem AI dari mula.
2.  Script menyediakan struktur hirarki untuk merepresentasikan inforamsi melalui inklusi subscript dengan sript.
Categories:

0 comments:

Post a Comment